Ketika dihubungi, Kasat Reskrim Polres Madiun, AKP Edi Susanto mengatakan, kejadian itu diketahui sekitar pukul 09.30 WIB. Pembunuhan tersebut terjadi di halaman samping rumah ayah tiri Taufik, Puryono di Desa Sidorejo, Kecamatan Wungu.
"Pelaku (Taufik) dan kedua anaknya, yang bernama Naswa dan Naura sudah menginap di rumah Puryono sejak dua hari lalu," terang Edi Susanto.
Kemudian, lanjut dia, pagi tadi, korban (istri Taufik) menyusul ke rumah Puryono. "Nah ketika di lokasi kejadian, tiba-tiba pelaku langsung menghajar korban menggunakan cangkul."
Akibat kebrutalan pelaku, Nur Sayekti langsung tewas di lokasi kejadian. Pada kepala bagian belakang, terluka akibat hantaman cangkul.
"Tidak hanya memukul istrinya hingga tewas, pelaku juga memukul salah satu anaknya yang bernama Naswa dengan cangkul yang sama. Namun, bocah tersebut hanya mengalami luka di bagian paha dan perut sebelah kiri," sambung Edi.
Beruntung luka Naswa tidak parah, sehingga sudah bisa dibawa pulang. Sementara itu, setelah sempat kabur usai membunuh istrinya, pelaku berhasil ditangkap polisi.
Sayangnya, polisi masih belum mengetahui motif dibalik pembunuhan yang dilakukan pelaku.
"Pelaku sudah ditangkap dan saat ini baru saja diamankan di Mapolsek Wungu. Tapi kita belum tahu motif pembunuhan tersebut. Saat ini kami masih menyelidiki kasus untuk mengetahui motif pemukulan yang menyebabkan hilangnya nyawa tersebut," pungkas Edi.